Empat remaja dibantai secara mengerikan oleh kelompok Geng Iblis. Para korban masing-masing ditikam 666 kali kemudian dagingnya dimakan. Penganut Geng Iblis itu mencincang para korbannya dan memanggang potongan tubuh mereka di atas api unggun. Belum cukup sampai di situ, penjahat bengis itu kemudian memakan daging panggang manusia itu.
Polisi di Moskow, Rusia, menemukan bagian tubuh korban dibuang di sebuah galian di samping tanda palang, sebuah simbol yang biasa digunakan aliran sesat. Semua korban menderita luka 666 tikaman, angka yang dikaitkan dengan kekejaman atau anti-Tuhan. Insiden itu mengingatkan kisah dalam film horor The Omen.
Remaja yang menjadi korban itu masing-masing tiga gadis dan seorang pria berusia 16 hingga 17 tahun. Mereka semua adalah keturunan Jerman.
Para korban dibujuk akan diantar ke sekolah dan dipaksa minum minuman keras sebelum dibantai.
Polisi yakin, para remaja malang itu direbus terlebih dahulu sebelum dimakan. Bagian vital mereka juga diiris dalam ritual jahat di sebuah tempat terpencil di Rusia. Setelah polisi menangkap delapan anggota geng itu, terungkap fakta lain bahwa mereka menggali kuburan gadis korban terakhir dan memakan jantungnya.
Tersangka lain bersikukuh tidak bersalah. "Iblis akan membantu saya untuk lolos dari tanggungjawab. Saya banyak mempersembahkan korban padanya," katanya dilansir The Sun, Selasa (16/9). Pengungkapan kasus di Yaroslavl, 300 mil dari Moskow itu sontak membuat gempar seantero Rusia. Warga cemas kemungkinan penganut Geng Iblis lainnya akan melakukan pembunuhan dan mulitasi serupa.
Para korban, yang dilaporkan hilang pada Juni 2008, bernama Anya Gorokhova, Olga Pukhova, Varya Kuzmina, dan Andrei Sorokin. Polisi mulai melacak pelaku setelah menemukan fakta bahwa semua korban saling telepon dengan pimpinan geng, Nikolai Ogolobyak.
Warga setempat mengatakan Ogolobyak dikenal sebagai penyanyi gereja saat masih anak-anak. Para gurunya mengatakan pelaku dikenal sebagai pelajar kurang berprestasi di sekolah. Ia juga sering terlihat murung. Ogolobyak memiliki banyak nama alias di antaranya Ksenia Kuznetsova, Alexander Voronov, dan Anton Makovkin.
Moskow mencatat ada 15 orang mengaku beraliran Setan. Sedangkan Inggris malah memiliki 400 warga yang mengaku sebagai penganut aliran Setan.
Sumber: kompas
Tidak ada komentar:
Posting Komentar