Subscribe

RSS Feed (xml)

Powered By

Skin Design:
Free Blogger Skins

Powered by Blogger

Senin, 08 September 2008

Festival Lumpur di Korea ( Heboh ! )

Saling tindih, saling dorong
Saling tindih, saling dorong

Di Indonesia, khususnya Jawa Timur, lumpur identik dengan bencana. Wajar, karena lumpur yang meluap dan sumur PT Lapindo Brantas di Kecamatan Porong, Sidoarjo, telah menciptakan mimpi buruk bagi masyarakat sekitar semburan, dan warga Sidoarjo pada khususnya.

Karena itu, ketika mendengar kata lumpur, tak heran jika ingatan kolektif masyarakat Indonesia tertuju pada bencana itu. Lumpur jadi momok yang ingin dihindari.

Namun, jika ada orang Indonesia yang terlanjur berpikiran seperti itu mampir ke Festival Lumpur yang diadakan di Pantai Daecheon di Boryeong, sekitar 190 km arah barat laut dari Seoul, Korea Selatan, beberapa waktu lalu, mungkin cara berpikir tentang lumpur akan sedikit berubah.

Ayo..... angkat !
Ayo..... angkat !
Tetap gembira meski berlumpur
Tetap gembira meski berlumpur

Lumpur tak melulu merepresentasikan musibah yang ingin dihindari. Lumpur malah jadi daya tarik bagi ratusan orang dari Korea Selatan sendiri maupun turis dari luar negeri yang berlomba-lomba ingin bergumul dengan tanah basah itu.

Lumpur yang ditampung dalam kolam khusus -seperti lumpur Lapindo dalam pond mungkin, tapi dalam bentuk kecil— itu dipercaya berkhasiat bagi kesehatan kulit agar tetap awet muda.

Momen ini pun menjadi daya tarik wisata yang mengasyikkan Sekaligus menyehatkan, bagi yang memercayainya khasiatnya. Orang-orang berlomba-lomba “melumpuri” sekujur tubuh mereka.

Tentunya, lumpur di Daecheon tak sepanas lumpur Lapindo.Terasa adem malah. Dan lumpur ini dikelola dengan baik serta dikemas dalam bentuk wisata yang menghibur. Bagaimana tertarik untuk ikut pesta lumpur ?

(sindo)

Tidak ada komentar: